Mengenali Sipilis & Gonore dari Gejalanya
Masih banyak yang belum faham
dengan apa itu penyakit seksual yang disebut sipilis, meskipun telah banyak
penjelasan di situs-situs kesehatan namun budaya membaca di tengah masyarakat
masih cukup rendah sehingga menghambat penegetahuan tentang penyakit – penyakit
berbahaya yang berhubungan dengan hubungan seksual.
Pengetahuan tentang berbagai
penyakit kelamin / seksual sangatlah penting untuk dapat melakukan pencegahan
terhadap prilaku yang beresiko menimbulkan penyakit tersebut. Yang sangat
penting untuk tahu tentang penyakit sipilis adalah mereka yang aktif secara
seksual ( sering berganti – ganti pasangan seksual ). Karena di kalangan
tersebutlah potensi terbesar menyebarnya penyakit seksual ( seperti Sipilis )
yang sering juga di sebut Raja Singa.
Untuk mengenali sipilis dari
gejalanya sebenarnya cukup mudah, namun karena gejala awal dari infeksi sipilis
ini tegolong ringan, banyak dari penderita penyakit sipilis tidak menyadari
dirinya terinfeksi penyakit yang berbahaya ini. Perlu anda ketahui bahwa
penyakit sipilis / raja singa sebenarnya mudah di obati ketika tidak terlambat
dalam pengobatanya. Jika di obati semenjak gejala awal maka akan lebih mudah
untuk di sembuhkan.
Yang sering terjadi pada
penderita penyakit sipilis adalah terlambat menjalani proses pengobatan,
setelah memunculkan gejala yang berat ( parah ) baru menlakukan pengobatan. Hal
ini terjadi karena faktor ketidak tahuan dan faktor rasa malu untuk
berkonsultasi untuk melakukan tindakan pengobatan.
Untuk dapat anda mengenali
sipilis dari gejalanya, baca baik-baik artikel ini, budayakan membaca sampai
tuntas agar terhindar dari gagal faham. Secara umum sipilis di bagi menjadi 4
tahapan / fase perkembangan didalam tubuh penderita. Ke 4 tahapan / fase
tersebut memiliki gejala yang berbeda dan dalam durasi waktu inkubasi yang
berbeda pula.
Mengenali 4
Tahapan/ fase Sipilis dan Gejala yang Ditimbulkan
Sipilis / raja singa adalah
infeksi yang disebabkan oleh bakteri bernama Treponema pallidum. Sipilis / raja
singa adalah salah satu infeksi menular seksual (IMS). Umumnya, infeksi ini
menyebar melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi. Selain melalui
hubungan intim, bakteri penyebab sipilis juga bisa menyebar melalui pajanan
cairan tubuh penderitanya, misalnya melalui darah.
Pada umumnya, kontak langsung
terjadi melalui hubungan seksual. Hubungan seksual ini bisa berbentuk seks
vaginal, anal, maupun oral. Selain itu, berbagi jarum juga bisa menularkan
infeksi penyakit ini, baik pada pengguna narkoba suntik maupun pada penyuka
seni merajah tubuh, misalnya tato dan menindik telinga.
Tahapan / Fase
penyakit Sipilis
1.
Sipilis primer
Penyakit sipilis primer, terjadi
sesaat setelah infeksi bakteri. Diawali dengan luka chancre yang dapat muncul
pada kelamin atau di dalam mulut, tegantung pada di mana pertama kali bakteri
memasuki tubuh. Biasanya, chancre akan muncul sekitar tiga minggu setelah
infeksi terjadi dan akan tetap ada hingga dua sampai enam minggu kemudian.
2. Sipilis sekunder
Penyakit sipilis sekunder merupakan
tahapan kedua dari penyakit ini. Penderita sipilis mungkin mulai mengalami ruam
di kulit dan rasa sakit di tenggorokan. Ruam ini tidak terasa gatal dan
kebanyakan akan muncul di area telapak tangan dan telapak kaki. Biasanya, ruam
ini tidak disadari kemunculannya.
Selain ruam, penderita akan
merasakan beberapa gejala seperti sakit kepala, pembengkakan kelenjar getah
bening, rasa lelah, demam, penyusutan bobot tubuh, kerontokan rambut serta rasa
ngilu pada persendian. Gejala-gejala ini dapat hilang dengan sendirinya tanpa
pengobatan, namun sebaiknya pengobatan tetap dilakukan untuk menghentikan
infeksi.
3. Sipilis laten
Fase ketiga sipilis adalah
penyakit sipilis laten atau fase tersembunyi. Biasanya tidak menimbulkan gejala
apapun, padahal kamu dalam kondisi aktif menderita sipilis. Pada fase ketiga
ini, gejala fase kedua dapat muncul kembali atau penderita akan berada pada
fase nonaktif ini selama bertahun-tahun sebelum berlanjut ke fase terakhir.
4. Sipilis tersier
/ tertiary
Fase terakhir dari penyakit
sipilis tersier adalah fase tertiary yang pasti dialami oleh orang yang tidak
menjalani pengobatan apapun untuk kondisinya. Kondisi sipilis yang paling
serius ini dapat menyebabkan kebutaan, hilangnya indera pendengaran, penyakit
mental, hilang ingatan, rusaknya jaringan lunak dan tulang. Atau menderita
penyakit saraf seperti stroke atau meningitis infeksi neuro sipilis atau
infeksi saraf tulang belakang atau otak, penyakit jantung, bahkan kematian.
Penyakit ini bisa terjadi pada
pria dan wanita yang aktif secara seksual, terutama mereka yang ganti ganti
pasangan seksual atau yang sering disebut ditempat prostitusi atau
perselingkuhan dan lain – lain.
Dengan mengenali sipilis dari
gejala yang timbul akan sangat membantu diri anda sendiri untuk dapat mengabil
keputusan kapan anda harul melakukan pengobatan sehingga terhindar dari akibat
yang fatal dari serangan bakteri sipilis. Karena menurut para ahli kesehatan
bahwa bakteri sipilis termasuk bakteri yang sangat berbahaya penyebab kematian
ke 3 didunia.
Cara Mencegah
Penyakit Sipilis / raja singa
- Berhenti melakukan kontak seksual dalam jangka waktu lama.
- Memiliki satu pasangan tetap untuk melakukan hubungan seksual.
- Menghindari alkohol dan obat-obat terlarang.
- Membicarakan secara terbuka mengenai riwayat penyakit kelamin yang dialami bersama pasangan.
- Biasakan menggunakan kondom bila harus berhubungan seksual dengan orang yang tidak dikenal ( hal ini perlu dilakukan untuk mengurangi resiko saja ).
Setelah Anda mengetahui
pencegahan penyakit sipilis di atas, terdapat hal lain yang juga harus Anda
hindari adalah jangan berhubungan seksual secara oral, maupun anal hingga
pengobatan sipilis selesai dilakukan dengan siapa pun.
Selain itu, penyakit sipilis juga
bisa menular tanpa harus melalui hubungan seks. Penyakit ini bisa menular
melalui jarum suntik. Oleh karena itu, jangan berbagi jarum suntik dengan orang
lain. Gunakan jarum yang telah disterilkan.
Gonore pada Pria dan Gejalanya
Gonore merupakan salah satu dari
penyakit seks menular yang di sebabkan infeksi dari bakteri Nisseria
gonorrhoeae, untuk mengenali gonore pria dari gejalanya sangatlah mudah. Tetapi gonore pada wanita akan lebih sulit,
karena gejala yang timbul tidak begitu bisa dilihat. Lebih dari 30% penderita
gonore pada wanita tidak menimbulkan gejala, akan diketahui wanita mengidap
gonore setelah pasangan seksualnya tertular.
Apa saja gejala gonore pria yang
secara umum bisa di ketahui? sebelum kita sampaikan gejala-gejala gonore pada
pria, mari kita budayakan senang membaca agar wawasan atau ilmu kita selalu
bertambah. Apalagi berkaitan dengan masalah kesehatan tentunya sangat
diperlukan untuk kita tahu tentang informasi yang falid berkaitan dengan
kondisi kesehatan kita semua.
Kaitanya dengan gonore ini adalah
salah satu penyakit kelamin yang sering di temukan ditengah masyarakat dari
usia remaja hingga usia dewasa. Utamanya bagi mereka yang aktif secara seksual
( sering ganti-ganti pasangan seksual ). Di kalangan tersebutlah awal
penyebaran penyakit kelamin “ gonore “, banyak salah pengertian terkait
penyakit kelamin yang satu ini, biasanya mereka yang belum tahu secara pasti
dengan apa yang di sebut dengan penyakit gonore, hal ini sering di kaitkan
dengan penyakit sipilis atau raja singa. Memang keduanya adalah penyakit
kelamin yang sering ditemukan di tengah masyarakat namun sebenarnya antara
gonore dan sipilis / raja singa adalah 2 hal yang berbeda dilihat dari penyebab
bakterinya dan gejala yang ditimbulkan relatif sangat berbeda.
Gejala – Gejala
Gonore pada Pria
Setelah terinfeksi bakteri gonore
( dari hubungan seksual ) biasanya akan muncul gejala 3 hari sampai 1 minggu
dari hubungan seksual tersebut :
- Timbulnya rasa sakit, nyeri, panas pada saat buang air kecil.
- Penis akan terliaht pucat dan di ujung lubang penis akan tampak terjadi pembengkakan atau iritasi.
- Pada saat buang air kecil akan terasa tidak tuntas, sehingga akan mengakibatkan seringnya keluar masuk wc untuk buang air kecil.
- Dan yang menjadi ciri khusus adalah keluarnya cairan dari lubang penis tanpa terasa.
- Cairan tersebut pekat putih susu, putih kekuningan, putih kehijauan, putih kuning bercampur darah sering juga di sebut dengan “ kencing nanah “.
- Penis menegang tanpa terasa dan diringi keluarnya cairan tersebut di atas.
- Terasa gatal di area lubang penis.
- Biasanya akan menimbulkan demam ringan atau letih lesu badan meriang.
Diatas telah kami sampaikan agar
anda mengenali gonore pria dari gejala yang akan ditimbulkan, dari gejala yang
timbul merupakan peringatan yang harus disikapi secara serius yang artinya bagi
siapapun yang mengalami gejala-gejala di atas harus segera melakukan upaya
pengobatan agar tidak terjadi akibat yang fatal dari penyakit gonore yang
sedang dialaminya. Dampak sistemik mungkin saja terjadi jika dibiarkan tanpa di
obati secara tuntas.
Dampak sitemik yang
bisa terjadi adalah :
- Mengalami kemandulan.
- Mengalami penyakit radang panggul.
- Mengalami penyakit radang sendi.
- Dan perlu diwasadai ini sangat menular yang bisa mengakibatkan dampak buruk bagi keturunan.
Cara Pencegahan
Penyakit Kelamin
- Jaga selalu kebersihan area kelamin anda ( upayakan selalu bersih, kering / tidak lembab ).
- Jangan duduk di tempat-tempat yanng kotor.
- Hindari penggunaan wc umum yang kotor terutama wc duduk.
- Jauhkan diri anda dari pergaulan bebas ( seks bebas dll ).
- Jauhkan diri anda dari tempat prostitusi ( perselingkuhan ).
- Kenali dengan baik pasangan seksual anda ( ketahui secara pasti riwayat kehidupan seksualnya ).
- Hindari prilaku seks usia remaja.
- Menikah dan saling setia pada pasangan.
- Berpegang teguh terhadap ajaran agama yang di yakini.
Setelah pemaparan artikel diatas
semoga bermanfaat bagi anda, siapapun, dimanapun anda tinggal jaga diri dan
keluarga anda untuk terhidar dari berbagai bahaya penyakit kelamin yang mungkin
bisa terjadi jika tidak berhati-hati dalam pergaulan sehari-hari. Pada akhirnya
akan berdampak buruk bagi kesehatan anda dan mungkin untuk anak keturunan anda.
Solusi Mengatasi Sipilis & Gonore Pria
Banyak penawaran antibiotik untuk
mengatasi penyakit kelamin yang marak terjadi di kalangan kaum adam ini, akan
tetapi akhir-akhir ini ditemukan telah terjadi resistansi Gonore terhadap
antibiotik tertentu. Hal ini menjadi peringatan untuk kita semua bahwa penyakit
gonore makin meningkat kekuatan bakterinya sehingga tidak mampu di basmi dengan
antibiotik tertentu, apalagi jika penggunaan antibiotik tersebuat sembarangan
yang artinya tidak sesuai aturan yang di resepkan oleh dokter spesialis
kelamin.
Dalam rangka ikut serta dalam
pencegahan dan pemberantasan penyakit menular seksual / penyakit kelamin solusi
herbal telah dijadikan alternatif dalam mengatasi penyakit Gonore. Dan oabta
herbal di nilai lebih aman dari efek samping ( sanagt aman di konsumsi ). De
Nature Indonesia telah menjadi salah satu produsen obat herbal terkemuka di
Indonesia, sangat peduli dan sangat konsen untuk menciptakan ramuan herbal
alami yang sangat ampuh dalam membasmi penyakit – penyakit menular seperti penyakit
kelamin gonore.
Terbuat dari bahan alami yang
tersebar di seluruh wilayah Indonesia. De Nature memberikan kontribusi yang
besar terhadap upaya pembasmian penyakit seks menular, telah lebih dari sepuluh
tahun produk obat herbal De Nature menjadi solusi alternatif utama untuk
mengatasi penyakit kelamin gonore, sipilis, herpes, kutil kelamin dll.
Giliran anda yang sedang
mengalami penyakit gonore ( kencing nanah ) untuk terbebas dari penyakit yang
sedang anda alami. Segera hubungi kontak layanan De Nature yang tertera di
website ini, konsultasikan penyakit yang anda derita, kami akan segera
memberikan solusinya.
![]() |
Rp. 445.000,- |
![]() |
Rp. 550.000,- |
![]() |
Rp. 700.000,- |


SEMOGA ANDA MENEMUKAN KECOCOKAN DENGAN HERBAL DE NATURE
KAMI HANYA PERANTARA UNTUK KESEMBUHAN ANDA
KESEMBUHAN MILIK TUHAN YANG MAHA KUASA
MAKA JANGAN LUPA ANDA BERDO'A
DAN PERBAIKI SEMUANYA
DE NATURE INDONESIA
SELALU SIAP
MEMBANTU
ANDA